Jakarta, 25 September 2016. Masih banyak pengunjung yang kurang sadar akan pentingnya memelihara fasilitas di PPS. Banyak pengunjung yang mengotori dinding lorong tersebut dengan tulisan-tulisan yang tidak berguna. Hal ini tentu merusak keindahan lorong orangutan dan memberikan contoh yang tidak baik untuk ditiru oleh pengunjung lainnya. Jadi dihimbau kepada para pengunjung untuk lebih bisa menjaga fasilitas yang diberikan oleh pihak PPS.. karena kebersihan dan keindahan PPS bukan hanya tanggungjawab petugas PPS saja tetapi tanggungjawab pengunjung juga karna akan menjadi kenyamanan bersama. “Fasilitas ini sangat bagus, sesuai dengan standar kebun binatang modern didunia, harus kita jaga kenyamanan, jangan merusak fasilitas kebanggaan ini, sangat disesalkan apabila tangan-tangan jail merusak keindahan fasilitas ini” ungkap Wahyudi Bambang Humas Taman Margasatwa Ragunan.
Pusat Primata Schmutzer (PPS) menjadi primadona di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan. Dengan tiket masuk Rp. 7500 menjadikan PPS sebagai tempat favorit di Taman Margasatwa Ragunan. Yang menjadi daya tarik pengunjung adalah adanya primata disana. PPS mengenalkan berbagai jenis primata didunia. Yang menjadi favorit para penggunjung adalah gorilla asal Afrika yakni Kihi, Kumbo, dan Komu. Selain itu suasana di PPS juga menjadi favorit karena rindangnya pepohonan seperti berada dihutan hujan tropis. Pengunjung disuguhkan suasana yang asri seperti berada dihutan aslinya. Tidak hanya itu di PPS juga terdapat lorong orang utan, dimana kita bisa melihat primata-primata dibalik jendela kaca.